POLA INTERAKSI ANAK BERHADAPAN DENGAN HUKUMDI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK PEKANBARU
Kata Kunci:
Interaksi Sosial, Anak BinaanAbstrak
Interaksi sosial di Lapas terjadi berawal dari komunikasi yang dilakukan anak binaan dengan binaan lainnya. Interaksi narapidana dalam pertemanan lebih bersifat pribadi, anak binaan cenderung lebih meniru seseorang yang dianggap bisa di jadikan contoh dan bersifat positif. Data dari penelitian ini diperoleh melalui wawancara yang melibatkan Anak binaan dan Petugas Lapas. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses dan pola interaksi Anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Dalam menentukan informan penelitian, penulis menggunakan Teknik purposive sampling Sampling yang mana informan mencakup kriteria yang sudah peneliti tentukan berdasarkan tujuan penelitian. Teori dalam penelitian ini menggunakan teori interaksi sosial menurut Gillin dan Gillin. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pola interaksi yang terjadi antar anak binaan membentuk dua pola yaitu interaksi asosisatif dan interaksi disasosiatif sedangkan pola interaksi anak binaan dengan petugas lapas hanya berbentuk interaksi asosiatif saja